Remaja seringkali
mengalami dilema ketika harus berteman dengan lawan jenis. Terlebih perempuan,
mereka yang sangat berperasaan soal hati seringkali tidak dapat membedakan
antara perhatian biasa maupun perhatian dalam artian cinta. Bahkan kerap menggunakan
naluri hati untuk menyikapi hal itu. Padahal tidak selamanya apa yang kita
fikirkan sesuai pada kenyataan yang harus kita hadapi. Kebanyakan dari mereka
menyalah artikan sebuah perhatian yang diberikan oleh lawan jenis. Mereka
terlalu berantusias menanggapi hal yang belum pasti sehingga selalu menganggap
bahwa itu cinta. Bukan tidak mengerti akan arti perhatian itu tapi mereka
selalu tidak ingin tahu maksud dari perhatian itu. Inilah yang menjadikan cinta bertepuk sebelah tangan
seperti hal yang sudah tidak asing lagi.
Sebenarnya semua itu tidak akan terjadi bila kita tidak salah mengartikannya.
Semuanya tergantung bagaimana cara kita menyikapinya,..
WAKTU YANG MENGALIH… 14 february 2000 Perahu Kertas Navy tersenyum melihat album fotonya, gadis kecil ini memang mempunyai sahabat yang sangat menyayanginya. Sahabat yang ia kenal sejak ia berusia tiga tahun. Awal pertemuannya begitu indah, saat itu ia tengah bermain perahu di pantai dan saat itu pula ia bertemu dengan sahabatnya, dan hingga kini ia masih bersahabat dengan Fachri. Fachri, ia memang terlahir dari keluarga yang berkecukupan, namun tak jarang ia tidak mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya. ****
Komentar
Posting Komentar