Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

BIANGLALA (Endorsments)

BIANGLALA             Tidak apa kamu bersedih, jangan khawatir, semuanya akan kembali baik-baik saja. Tidak apa kamu menangis, tidak ada yang melarang, mungkin dengan menangis dapat membuatmu lega dan menerima apa yang direncanakan Allah. Tidak apa jika kamu memutuskan untuk sendiri, mungkin kamu hanya butuh waktu untuk intropeksi apa yang menjadi kesalahanmu. Dan terakhir, tidak apa jika kamu memutuskan untuk menyerah, mungkin kamu telah mencapai fasa lelahnya kamu menjalani   kehidupan ini.             Semua yang terjadi bukan hanya persoalan kebetulan, bukan juga tentang kesengajaan, tapi semua telah direncanakan oleh yang maha kuasa. Semuanya mungkin menyedihkan, menyakitkan untuk sekedar dijalani, tapi semua akan kembali indah jika   telah terlewati. Sedihmu, tangismu, kecewamu, dan semua perasaan berantakanmu kelak akan menjadi bianglala seperti   yang kamu harapkan. Jangan khawatir, kamu tidak pernah sendiri, Allah setia disampingmu, bersujudlah dan kamu akan merasa

Sebuah Kenyamanan

Kadang kala apa yang kita harapkan tidak sama dengan apa yang diharapkan Allah. Kadang kala apa yang menurut kita baik, belum tentu baik di mata Allah. Kita tau bahwa kita punya harapan pada apa yang selalu saja ingin kita inginkan. Seperti hati manusia yang sering berubah-ubah, hati teman atau bahkan yang kita anggap sahabat, saudara, atau sejenisnya itu dapat berubah kapan pun bahkan dalam hitungan detik. Kita tidak pernah bisa memaksakan kehendak mereka sama seperti yang kita inginkan, seperti kita yang punya titik nyamannya masing-masing, mereka pun demikian. Ada yang sudah bertahun-tahun bersahabat namun tetap sama, dan ada yang dalam hitungan bulan bersama namun merasa asing sesaat kemudian. Menemukan teman mungkin tidak akan sama seperti menemukan jati diri. Jika jati diri selalu melekat, seorang teman belum tentu akan tetap tinggal di atas semua sikap baik dan buruknya kita. Mereka yang tetap tinggal adalah mereka yang memahami betapa kebersamaan jauh lebih baik dari sek