Langsung ke konten utama

BIANGLALA (Endorsments)



BIANGLALA

            Tidak apa kamu bersedih, jangan khawatir, semuanya akan kembali baik-baik saja. Tidak apa kamu menangis, tidak ada yang melarang, mungkin dengan menangis dapat membuatmu lega dan menerima apa yang direncanakan Allah. Tidak apa jika kamu memutuskan untuk sendiri, mungkin kamu hanya butuh waktu untuk intropeksi apa yang menjadi kesalahanmu. Dan terakhir, tidak apa jika kamu memutuskan untuk menyerah, mungkin kamu telah mencapai fasa lelahnya kamu menjalani  kehidupan ini.

            Semua yang terjadi bukan hanya persoalan kebetulan, bukan juga tentang kesengajaan, tapi semua telah direncanakan oleh yang maha kuasa. Semuanya mungkin menyedihkan, menyakitkan untuk sekedar dijalani, tapi semua akan kembali indah jika  telah terlewati. Sedihmu, tangismu, kecewamu, dan semua perasaan berantakanmu kelak akan menjadi bianglala seperti  yang kamu harapkan. Jangan khawatir, kamu tidak pernah sendiri, Allah setia disampingmu, bersujudlah dan kamu akan merasakan bahwa Allah sangat mengharapkan yang terbaik untukmu. Jika hari ini kamu merasa kamu adalah manusia yang paling tidak beruntung di dunia ini, maka ingatlah bahwa kamu diciptakan bukan tanpa manfaat, bukan untuk hal yang sia-sia, kamu bermanfaat, terutama untuk dirimu sendiri.

            Kamu pernah berarti bagi orang lain, meski saat ini kamu terlupakan begitu saja. Kamu pernah dicari untuk sebuah masalah, meski pada akhirnya kamu tidak dianggap ketika sedang mengalami masalah. Kamu pernah menjadi penting bagi orang lain, meski pada akhirnya kamu dibuang begitu saja. Tidak apa, dan jangan khawatir, mereka hanya tidak paham bagaimana memaknai sebuah kepedulian. Kepedulian bukanlah hal yang mudah untuk dimengerti, bukan pula hal yang mudah untuk dijalankan. Orang terkadang tidak paham dengan yang dimaksud demikian, hanya karna mereka hidup dalam egonya masing-masing. Sudah cukup, kamu boleh peduli, tapi pedulilah pada hidup dan keadaanmu sendiri. Bukan hanya mereka, bayanganmu sendiri pun mampu meninggalkanmu seorang diri. Itulah sebabnya mengapa kamu perlu memperdulikan dirimu sendiri. Jangan berharap orang lain akan tetap disampingmu, tapi berharaplah agar Allah tidak pernah meninggalkanmu. 

            Binglala-mu menunggumu, pelangi setelah badai menunggumu, jangan khawatir, kelak kamu pun akan merasakan kebahagiaan seperti yang kamu harapkan.


Untukmu yang sedang berada dalam fasa sulit untuk menjalani kehidupan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WAKTU YANG MENGALIH

WAKTU YANG MENGALIH… 14 february 2000 Perahu Kertas Navy tersenyum melihat album fotonya, gadis kecil ini memang mempunyai sahabat yang sangat menyayanginya. Sahabat yang ia kenal sejak ia berusia tiga tahun. Awal pertemuannya begitu indah, saat itu ia tengah bermain perahu di pantai dan saat itu pula ia bertemu dengan sahabatnya, dan hingga kini ia masih bersahabat dengan Fachri. Fachri, ia memang terlahir dari keluarga yang berkecukupan, namun tak jarang ia tidak mendapatkan kasih sayang  dari orang tuanya. ****     

Sebatas Luka

Untuk kalian yang menganggap bahwa luka adalah hal yang bisa kalian jadikan bahan becandaan :) Sebatas Luka Hanya sebatas luka yang menurutmu tidak berarti sedikitpun. Setelah semua yang kita lalui, setelah segala kebaikan-kebaikan semu yang kulakukan, setelah segala rasa benci dan cinta yang berkecamuk. Aku tidak bisa memungkiri, bahwa cinta memang mampu mengalahkan segalanya termasuk pedih yang meskipun begini tidak kunjung untuk sembuh. Aku tidak menyalahkan dirimu atas semua yang terjadi padaku, yang kusesalkan hanyalah mengapa aku bisa seterluka ini padahal kita tidak benar-benar sedekat seperti yang kupikir.

Untukmu yang merasa sendiri

Untukmu yang merasa sendiri, Untukmu yang merasa bahwa tidak ada seseorang yang mengerti apa maumu, Untukmu yang merasa bahwa semua orang tidak ada disaat kamu butuh, Untukmu yang merasa bahwa hidupmu hanya persoalan kamu dan juga kamu Aku memahami duka dan lukamu, Aku memahami bagaimana kamu merasa kesepian padahal kamu sedang berada dalam keramaian, tenanglah kamu tidak perlu khawatir. Dukamu akan menguatkanmu. Terluka, Tanpa orang tau dan tanpa orang mengerti. Bahkan dirimu pun tidak mengerti seperti apa rasanya tapi kamu tau bahwa kamu terluka. Batinmu terlalu lemah, kamu tidak bisa berbagi dengan siapapun selain dengan dirimu sendiri dan juga dengan penciptamu tentunya. Berulang kali kamu ingin menangis tapi kamu tidak mampu menunjukkannya pada orang lain. Dan jika air matamu itu tumpah saat itu, aku tau bahwa itu adalah ketidakmampuanmu memendam apa yang sudah lama kamu pendam. Tapi ingatlah bahwa ada Allah yang tidak akan meninggalkanmu, ada Dia yang akan lebih memaham